Read Pos LUGAS MENGURAI FAKTA
Pati, Jawa Tengah – Polresta Pati bersama Polsek jajaran melaksanakan kegiatan Gerakan Pangan Murah berupa penyaluran beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) pada Jumat (22/8/2025) pukul 08.00 WIB hingga selesai. Kegiatan ini menjadi bagian dari langkah cooling system pasca demo yang terjadi pada 13 Agustus 2025.
Penyaluran dilakukan di halaman Polsek jajaran Polresta Pati serta halaman depan Satlantas Polresta Pati. Masyarakat dari berbagai kecamatan, termasuk para koordinator lapangan (korlap) aksi serta warga yang terdampak, hadir untuk mendapatkan beras murah yang dijual seharga Rp57.500 per 5 kilogram.
Kapolresta Pati, Kombespol Jaka Wahyudi, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata kehadiran Polri dalam memberikan rasa aman sekaligus solusi nyata di tengah masyarakat. “Pasca aksi unjuk rasa, kami berkomitmen menjaga situasi kondusif dengan langkah yang humanis dan solutif, salah satunya melalui program pangan murah ini,” ujar Kapolresta.
Total beras yang tersalurkan pada kegiatan ini mencapai 6.000 kilogram. Rinciannya, masing-masing Polsek jajaran menjual 500 kilogram atau setara 100 paket, di antaranya Polsek Tambakromo, Batangan, Tlogowungu, Pucakwangi, Jakenan, Juwana, Margorejo, Jaken, dan Wedarijaksa. Sementara itu, Satlantas Polresta Pati menyalurkan sebanyak 1.000 kilogram atau 200 paket beras SPHP.
“Kegiatan pangan murah ini menyasar langsung warga yang membutuhkan, termasuk mereka yang sempat terlibat dalam aksi unjuk rasa. Kami ingin menunjukkan bahwa Polri hadir bukan hanya sebagai pengamanan, tapi juga sebagai sahabat masyarakat,” ungkap Kombespol Jaka Wahyudi.
Ia menambahkan, stabilitas harga dan ketersediaan pangan menjadi salah satu faktor penting dalam menciptakan ketenangan masyarakat. “Dengan harga yang terjangkau, masyarakat bisa sedikit terbantu memenuhi kebutuhan pokoknya. Ini sejalan dengan upaya pemerintah menjaga inflasi dan menekan gejolak di masyarakat,” tegasnya.
Kegiatan ini berlangsung tertib dan lancar. Antusiasme masyarakat terlihat dari partisipasi warga di setiap lokasi. “Alhamdulillah, semua berjalan tertib, lancar, dan kondusif. Masyarakat menerima dengan baik dan mendukung langkah ini sebagai bagian dari rekonsiliasi sosial pasca demo,” tutur Kapolresta.
Di akhir kegiatan, Kapolresta Pati kembali menegaskan pentingnya kebersamaan. “Kami mengajak seluruh warga Pati untuk terus menjaga persaudaraan, tidak mudah terprovokasi, dan bersama-sama menjaga ketenteraman. Polri, TNI, dan pemerintah daerah akan selalu hadir untuk masyarakat,” pungkasnya.
(Humas Resta Pati)