Operasi Keselamatan Candi Polresta Pati sudah berjalan sepekan sejak tanggal 7 Februari yang lalu. Ada ribuan pelanggar lalu lintas yang terjaring oleh jajaran Sat Lantas Polresta Pati. Operasi candi ini digelar sejak sejak 7 hingga 21 Februari 2023.
KBO Satlantas Polresta Pati, Ipda Muslimin menuturkan pelaksanaan Operasi Keselamatan Candi menggunakan kamera ETLE. Adapun jumlahnya yang terjaring mencapai 4 ribu lebih pelanggar lalu lintas.
“Rekapitulasi pemindakan pelanggaran dalam pelaksanaan Operasi Kesselamatan Lalu Lintas Candi Polresta Pati mulai tanggal 7 s/d 13 Februari 2023 dengan jumlah tilang menggunakan ETLE mobile sebanyak 4.066 perkara,” kata Ipda Muslimin, Selasa (14/2/2023).
Tak hanya penindakan berupa sanksi tilang, Polresta Pati bersama dengan petugas gabungan saat melakukan penertiban lalu lintas ini juga melakukan penindakan teguran dengan jumlah 2.873 perkara. Adapun total keseluruhan baik tilang dan teguran sebanyak 6.939 perkara.
Pihaknya merinci adapun kendaraan yang terlibat pelanggaran yaitu terdiri dari sepeda motor 3.262 unit, mobil barang 546 unit, mobil bus 61 unit, dan mobil penumpang 197 unit.
Selanjutnya, dibagi berdasarkan dengan jenis pelanggaran yaitu tidak menggunakan helm SNI 1.624 perkara, melawan arus 21, menggunakan HP saat berkendara 71, berkendara di bawah pengaruh minuman alkohol 2, pengendara di bawah umur 169, boncengan lebih dari 1 orang 105 serta knalpot brong 193.
Muslimin menyebut target operasi keselamatan candi ini adalah pelanggaran kasat mata, seperti kelengkapan saat berkendara dan pelanggaran yang dapat mengganggu masyarakat untuk menghindari fatalitas kecelakaan berlalu lintas.
“Tujuan operasi ini untuk menurunkan angka pelanggaran serta menurunkan angka kecelakaan lalu lintas untuk menghindari kecelakaan yang sifatnya fatal, serta kami mengedepankan edukasi para pengguna jalan,” tambahnya.