PATI – Kegiatan Aksi Cinta Damai oleh kelompok Orang Sehat Pati (OSP) berlangsung di halaman Pendopo Kabupaten Pati, pada Minggu malam (31/8/2025) pukul 19.00 WIB hingga selesai. Acara tersebut diisi doa bersama, penyalaan lilin, serta tabur bunga untuk mendoakan almarhum Affan Kurniawan, seorang driver ojek online yang meninggal dunia saat mengikuti aksi di Jakarta, Kamis (28/8/2025).
Hadir dalam kegiatan tersebut sekitar 30 orang yang terdiri dari elemen mahasiswa dan komunitas ojek online Pati. Beberapa tokoh yang ikut serta antara lain Komisi A DPRD Kabupaten Pati Danu Ikhsan Harischandra, Kasat Intelkam Polresta Pati AKP Moch Yusuf, Koordinator GMNI Muhammad Arifin, Koordinator HMI Arif Hidayatuloh, serta perwakilan driver ojol yang dipimpin Teguh.
Kapolresta Pati Kombes Pol Jaka Wahyudi melalui keterangannya menyampaikan apresiasinya terhadap langkah mahasiswa dan komunitas ojol yang menggelar aksi damai ini. “Kami sangat menghargai inisiatif dari Orang Sehat Pati yang memilih jalur doa dan kebersamaan dibanding turun ke jalan. Ini bentuk kedewasaan berdemokrasi dan kepedulian yang tetap menjaga kondusivitas di Kabupaten Pati,” ujarnya.
Dalam acara tersebut, perwakilan mahasiswa menyampaikan duka cita mendalam atas meninggalnya almarhum Affan, sekaligus menegaskan komitmen mereka untuk menjaga situasi Kabupaten Pati tetap aman. Danu Ikhsan, anggota DPRD Pati, turut memberikan sambutan dan ucapan terima kasih kepada mahasiswa serta komunitas ojol atas kontribusinya dalam menjaga suasana kondusif.
Kapolresta menambahkan, Polri terus mengedepankan pendekatan humanis. “Kami dari Polresta Pati bersama jajaran Forkopimda akan selalu membuka ruang komunikasi. Kami mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk mahasiswa dan ojol, untuk bersama-sama menolak segala bentuk provokasi yang berpotensi memecah persatuan,” jelas Kombes Jaka Wahyudi.
Pada kesempatan yang sama, perwakilan ojol menyampaikan doa serta tekad mereka untuk tetap menjaga ketertiban di wilayah Pati. Mereka juga menegaskan tidak akan melaksanakan aksi unjuk rasa dan lebih memilih langkah-langkah positif untuk menjaga persatuan. Menyikapi hal tersebut, Kapolresta menegaskan kembali pentingnya kebersamaan. “Langkah yang ditunjukkan komunitas ojol patut diapresiasi. Ini adalah teladan bahwa kepedulian dapat disampaikan tanpa harus menimbulkan kericuhan,” tuturnya.
Untuk memastikan kegiatan berjalan aman dan tertib, Polresta Pati menerjunkan 311 personel gabungan yang disebar di sekitar area Pendopo Kabupaten Pati. Kapolresta menjelaskan, “Personel pengamanan diturunkan sebagai bentuk kesiapsiagaan dan antisipasi. Alhamdulillah, seluruh rangkaian berjalan dengan damai, khidmat, serta tanpa gangguan apapun,” kata Kapolresta.
Menutup keterangannya, Kapolresta kembali menegaskan komitmen Polresta Pati dalam menjaga situasi wilayah tetap kondusif. “Kami berkomitmen untuk terus menjaga Pati agar tetap aman, damai, dan sejuk. Sinergi dengan semua pihak akan terus kita rawat agar Kabupaten Pati tetap menjadi rumah yang rukun bagi seluruh masyarakatnya,” pungkasnya.
(Humas Resta Pati)