Operasi Patuh Candi 2025 Polresta Pati Bukannya Nilang, Tapi Malah Bagi Nasi

Pati, Jawa Tengah — Suasana pagi di beberapa ruas jalan Kota Pati tampak berbeda pada Jumat (18/7/2025) pukul 08.00 WIB hingga selesai. Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Pati menggelar aksi sosial bertajuk Jumat Berkah dengan membagikan 200 nasi kotak kepada masyarakat yang bekerja di sektor informal, kegiatan ini merupakan salah satu Program Kegiatan dari rangkaian pelaksanaan Operasi Patuh Candi 2025.

 

Aksi simpatik ini menyasar titik-titik strategis seperti ruas Jalan Diponegoro, Jalan Kembangjoyo, Jalur Lingkar Selatan, hingga area Terminal Kembangjoyo. Tak hanya itu, kantong-kantong parkir yang kerap menjadi tempat mangkal para tukang parkir dan abang becak juga menjadi fokus kegiatan.

 

“Ini bukan hanya soal berbagi, tetapi juga menyapa dan mendekatkan diri pada masyarakat,” ujar Kasat Lantas Polresta Pati Kompol Riki Fahmi Mubarok mewakili Kapolresta Pati.

 

Sasaran utama penerima nasi kotak adalah para pekerja jalanan seperti abang becak, tukang sapu, tukang parkir, hingga pengemudi angkutan umum dan truk yang melintas di jalur-jalur tersebut.

 

Menurut Kompol Riki Fahmi Mubarok, kegiatan ini sekaligus menjadi momentum menyampaikan pesan keselamatan berkendara secara humanis. “Mereka yang setiap hari bersentuhan langsung dengan lalu lintas juga berhak tahu bagaimana menjaga keselamatan,” tegasnya.

 

Selain pembagian nasi kotak, personel Satlantas juga memberikan penyuluhan ringan tentang tertib berlalu lintas, termasuk pentingnya memakai helm, memperhatikan rambu, dan menjaga kondisi kendaraan.

 

“Keselamatan bukan hanya urusan pengendara pribadi. Para pekerja jalan pun wajib kita edukasi,” ungkap Kasat Lantas.

 

Ia juga menekankan bahwa kegiatan semacam ini akan terus digelar secara berkala. “Kami ingin menunjukkan bahwa polisi lalu lintas hadir bukan hanya untuk menilang, tetapi juga peduli dan membantu,” tambahnya lagi.

 

Respon masyarakat pun cukup antusias. Beberapa tukang becak yang menerima bantuan tampak terharu dan menyampaikan rasa syukur atas kepedulian polisi.

 

Salah satu penerima bantuan, Pak Slamet (52), seorang tukang becak yang biasa mangkal di sekitar Pasar Kembangjoyo, mengungkapkan rasa harunya. “Saya nggak nyangka dapat nasi kotak dan malah dikasih penyuluhan juga. Terima kasih banyak untuk bapak-bapak polisi, semoga sehat selalu dan terus peduli dengan orang kecil seperti kami,” ucapnya dengan mata berkaca-kaca.

 

“Kami senang bisa berbagi, tapi lebih senang lagi ketika masyarakat menyambut kami dengan hangat dan terbuka,” ujar Kompol Riki.

 

Ia berharap kegiatan ini bisa menjadi jembatan yang memperkuat kemitraan antara kepolisian dan masyarakat, khususnya dalam membangun budaya tertib lalu lintas.

 

“Kami tidak bisa bekerja sendiri. Peran serta masyarakat sangat penting. Melalui pendekatan humanis seperti ini, kami yakin kesadaran akan keselamatan akan lebih mudah ditanamkan,” ungkapnya.

 

Seluruh kegiatan berlangsung aman dan lancar tanpa hambatan. Para personel yang bertugas pun tetap menerapkan pendekatan persuasif selama kegiatan berlangsung.

 

“Kegiatan ini adalah bentuk nyata bahwa pendekatan simpatik jauh lebih efektif dalam menyampaikan pesan kepolisian,” tandas Kompol Riki Fahmi Mubarok.

 

(Humas Polresta Pati)

Check Also

Polresta Pati Gelar Pelatihan Kehumasan Berbasis AI untuk Tingkatkan Kompetensi Personel

Pati, Jawa Tengah – Upaya peningkatan kapasitas fungsi kehumasan di lingkungan Polresta Pati terus dilakukan. …

Pastikan Layak Jalan, Petugas Gabungan Ramp Check Kendaraan Angkutan Umum di Pati

Pati-Petugas gabungan Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polresta Pati, Dinas Perhubungan, dan Jasa Raharja Kabupaten …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *