Banjir di sejumlah daerah di Pati perlahan mulai surut. Sekolah yang kebanjiran kini mulai mempersiapkan kegiatan belajar mengajarnya (KBM). Termasuk membersihkan tumpukan lumpur yang berada di sekolah.
Proses pembersihan lumpur itu seperti dilakukan SD Banjarsari 02 kemarin. Anggota Polsek Gabus terjun bergotong royong membantu membersihkan tumpukan lumpur tebal tersebut.
Langkah itu perlu dilakukan agar proses KBM bisa dilakukan secara maksimal. Apalagi lumpur di sekolahan cukup tebal. Hingga 30 sentimeter. Jika tak dibersihkan dikhawatirkan siswa akan terperosok ke dalam lumpur.
Tri Klorowati, Kepala SD Banjarsari 02 menyebut, banjir memang telah menggenangi sekolahnya selama 18 hari terakhir ini. Kini banjir ditempatnya bekerja mulai surut. Hanya saja rupanya banjir menyisakan lumpur yang cukup tebal.
“Di halaman dan akses masuk sekolah lumpurnya sampai 30 sentimeter sedangkan di dalam kelas 5 sentimeter. Memang saat banjir pintu kami tutup sehingga lumpurnya tak terlalu tinggi,” terangnya.
Selama banjir itu dia menyebut siswa terpaksa harus belajar di rumah secara daring. Namun saat banjir surut, dia berharap agar siswa bisa segera masuk. Hanya saja dengan kondisi saat ini dia mengaku untuk yang masuk ke sekolah baru siswa kelas 4,5 dan 6. Pasalnya masih ada sejumlah titik sekolah yang memiliki tumpukan lumpur.
“Untuk kelas 1,2 dan 3 sementara ini memang masih daring dulu. Kalau genangan air mungkin masih mudah untuk penanganannya selama tidak terlalu dalam. Tapi kalau lumpur kami juga khawatir,” tambahnya.
Dia pun bersyukur anggota Polsek Gabus berkenan membantu proses pembersihan lumpur itu. Apalagi pihaknya memang cukup terbatas tenaga dalam proses pembersihan itu.
“Kami juga sempat meminta bantuan relawan dan sejumlah pihak lain untuk dapat membantu. Kami berterimakasih dari Polsek Gabus ini bahkan telah dua kali datang untuk membantu,” ujarnya.
Sementara itu Plt Kapolresta Pati AKBP Christian Tobing melalui Kapolsek Gabus, AKP Parsha menyebut pihaknya menerjunkan 12 personil untuk membantu pihak sekolah. Baginya polisi senantiasa berupaya hadir untuk membantu masyarakat.
“Kami respon kendala dari masyarakat terutama membantu saat ada musibah seperti ini,” tandasnya.